Manfaat Membaca Buku di Malam Hari

-

Membaca Buku Malam Hari Baik untuk Otak

HIDUP SEHAT
OTAK
Ditinjau oleh: Redaksi Halodoc
21 Januari 2019
Membaca Buku Malam Hari Baik untuk Otak

Halodoc, Jakarta - Membaca buku adalah salah satu aktivitas yang baik untuk otak. Buku membantumu memperluas wawasan dan menambah ilmu yang bermanfaat untuk diaplikasikan di kehidupan sehari-hari. Pepatah "buku adalah jendela dunia" benar adanya. Sebab, tahukah kamu bahwa Elon Musk, CEO Tesla, belajar cara membuat roket dengan membaca buku? Ia bukan satu-satunya CEO yang menjadikan membaca sebagai kebiasaan biasa. Warren Buffet seorang pengusaha sukses asal Amerika Serikat juga mengakui bahwa ia menghabiskan hingga lima atau enam jam per hari untuk membaca buku. Selain itu, kebanyakan CEO perusahaan membaca hingga 60 buku per tahun.

Seperti yang diketahui, menjadi CEO sebuah perusahaan membuat kamu kehilangan banyak waktu untuk pekerjaan. Kenyataannya, dua orang tadi masih menemukan waktu untuk membuka buku. Beberapa orang pasti setuju bahwa membaca buku sebelum waktu tidur adalah waktu terbaik untuk bersantai dan mengistirahatkan tubuh. Tidak hanya membantu memperluas wawasan, berikut ini manfaat yang bisa didapatkan jika gemar membaca buku sebelum tidur, terutama untuk otak.

Baca Juga: Lakukan 7 Kebiasaan Baik Ini Sebelum Tidur

  • Mempertajam Ingatan

Otak bekerja lebih keras pada malam hari. Mengapa demikian? Saat kamu beristirahat dan tidur, semua energi kamu dapat difokuskan pada otak. Maka kamu akan mengingat jauh lebih baik. Ditambah lagi, orang cenderung lebih konsentrasi pada malam hari. Jadi memanfaatkan membaca dan belajar sesuatu yang bermanfaat sebelum tidur sangat menguntungkan. Saat hendak melaksanakan ujian atau mempersiapkan presentasi, kamu bisa membuatnya semakin matang dengan membaca buku sebelum tidur.

  • Melepas Stres

Saat melakukan aktivitas harian, kita pasti akan merasakan stres dan stres tersebut ini pun akan semakin meningkat di malam hari. Saat tiba waktunya untuk tidur, pikiranmu semakin kacau. Membaca buku di saat hendak tidur ini menjadi saat yang tepat, sebab hal ini dapat mengalihkan pikiran yang sedang stres. Membaca buku sebelum tidur selama enam menit dapat mengurangi stres hingga 68 persen. Tidak peduli buku apa yang dibaca, asalkan menarik untuk kamu baca, manfaatnya dapat kamu rasakan.

Baca Juga: Hati-hati, 5 Tanda Stres pada Fisik Berikut Bisa Ganggu Kesehatan Kamu

  • Meningkatkan Fungsi Otak

Membaca buku membuat otak lebih aktif. Kamu menjadi semakin fokus, memahami bahasa, meningkatkan cara berpikir, mengembangkan imajinasi dan kreativitas. Kebiasaan membaca buku juga membantu kamu mengerti tentang ejaan bahasa yang benar.

  • Mencegah Pikun

Membaca buku membuat orang lanjut usia lebih lambat mengalami penurunan fungsi otak. Hal ini karena kegiatan membaca buku dapat meningkatkan ingatan dan daya ingat terhadap suatu hal.

Saat hendak memilih bacaan sebelum tidur, sebaiknya pilih buku yang melibatkan pikiran dan pastinya menghibur. Meski buku yang membosankan bisa membuat kamu merasa kantuk, akan tetapi sebaiknya dihindari karena membaca buku yang kurang menarik tidak akan membuat pengalaman yang menyenangkan. Akibatnya, kamu enggan untuk mengembangkan kebiasaan membaca buku sebelum tidur.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Minat Baca Hilang, Taman Bacaan Dijual

-
Image
Membaca menjadi salah satu dari kemampuan berbahasa seseorang. Membaca melengkapi kemampuan selain menulis, berbicara, dan menyimak (mendengarkan dan memahami). Itu sebabnya bahan bacaan sangat penting untuk selalu tersedia. Dulu koran dan majalah -selain buku- menjadi bacaan. Itu ketika media internet dan gadget belum dikenal. Bersamaan dengan penggunaan media online maka bahan bacaan fisik mulai ditinggalkan. Orang bahkan mewacanakan adanya paperless suatu ketika nanti. Artinya, karena tuntutan kecepatan, efisiensi, dan kemudahan maka kertas semakin ditinggalkan. Itu sebabnya ketika perpustakaan semakin sepi (milik perseorangan maupun dinas/instansi), taman bacaan pun (biasanya milik perseorangan) lebih sepi lagi. Dalam keadaan seperti pemasukan yang diperoleh para pemilik aman bacaan tidak memadai lagi dibandingkan dengan berbagai pembiayaan yang harus dikeluarkan untuk pengelolaannya. Sebuah taman bacaan tua di Cimahi dikhabarkan akan ditutup. Pemiliknya menawarkan koleksinya untu...
Read more

Virus Negatif Vs Virus Positif

-
Image
Ramai membicarakan virus corona yang datangnya dari negeri seberang, China. Hingga negara Timur Tengah, Arab Saudi menutup sementara untuk kedatangan wisata dan jama’ah umroh.  Waduh sampai kapan hal ini terjadi ya? Kasihan mereka yang sudah berbunga-bunga bisa memenuhi panggilan Allah ke Tanah Suci untuk melakukan rukun umroh (Sa'i, thawaf dan tahalul) di Masjidil Haram, Mekkah.  Serta bagi yang pertama kali akan menginjakkan kakinya di Tanah Suci so pasti merasa kecewa belum bisa merasakan jejak perjuangan para nabi dan rasul. Terjangkitnya virus corona adalah virus negatif . Sama seperti saat tahun 2014 yang ramai diberitakan adanya virus Mers yang di bawa dari binatang khas Timur Tengah, Onta. Menurut saya virus Mers tidak terbukti karena bertepatan saat saya akan melaksanakan ibadah umroh. Di sana saya tanpa memakai masker atau cadar.  Nggak terpikirkan dengan virus umroh. Saya sudah pasang niat paling dalam di lubuk sanubari (ciyee...) bahwasannya saya sudah sun...
Read more

Minat Baca Tumbuh Setelah Menulis

-
Image
Berawal dari sekadar kebiasaan menulis status FB yang terdiri dari beberapa paragraf, ternyata menarik perhatian teman yang sudah puluhan tahun bergelut dalam dunia jurnalisme. Bahkan dia memiliki blog pribadi dengan ratusan tulisan hingga mengelola media online. Sepertinya om (panggilan akrab) punya sedikit kemampuan menulis. Begitu pesan WA yang dikirimkan setelah melihat beberapa postingan status di linimasa Facebook. Hal yang membuat saya sedikit tersanjung namun selebihnya menganggap sebagai sesuatu yang biasa. Tak berhenti disitu, pesan berikutnya pun masuk yang berisi agar beberapa tulisan (status) yang saya posting dirilis di media online yang dikelolanya. Dengan lincah saya pun mengirimkan beberapa foto sesuai permintaannya. Dan dalam beberapa hari, beberapa tulisan saya dirilis namun tentunya setelah melewati proses edit. Setelah itu saya semakin termotivasi untuk menulis dan bahkan mencoba mencari referensi untuk membuat blog sendiri. Saya sadar bahwa ini sesuatu yang terl...
Read more